menarik minggu ini

sahabat saya

Search

  • rakan adik

    Tuesday, February 15, 2011

    PERJUANGAN

    Isu perang kini bermain diminda manusia walau dimana pun berada, bermacam perjuangan yang kita lihat pada zaman sekarang. tapi untuk islam kita wajib berjihad. sebelum berjihad dalam peperangan di bawah ini disenaraikan beberapa hadis berkenaan perjuangan dan jihad dalam ISLAM yang dapat kita fahami serba sedikit,
    1. Boleh menyerbu orang-orang kafir yang sudah pernah diajak memeluk agama Islam, tanpa memberitahu lebih dahulu
    · Hadis riwayat Abdullah bin Umar ra.:
    Dari Nafik, ia berkata: Rasulullah saw. pernah menyerbu Bani Mushthaliq di saat mereka dalam keadaan terlena serta hewan-hewan ternak mereka sedang diminumkan dari sumber mata air. Lalu beliau membunuh pasukan perang mereka, menangkap tawanan mereka dan pada hari itulah Rasulullah mendapatkan Juwairiah binti Harits. Selanjutnya Nafik mengatakan: Abdullah bin Umar menceritakan hadis ini kepadaku karena termasuk anggota pasukan Islam pada saat itu. (Shahih Muslim No.3260)

    2. Perintah memberikan kemudahan dan tidak menakut-nakuti
    · Hadis riwayat Abu Musa ra., ia berkata:
    Ketika Rasulullah saw. mengutus salah seorang sahabatnya untuk melaksanakan suatu urusan, beliau akan bersabda: Sampaikanlah kabar gembira dan janganlah menakut-nakuti serta permudahlah dan janganlah mempersulit. (Shahih Muslim No.3262)
    · Hadis riwayat Anas bin Malik ra., ia berkata:
    Rasulullah saw. pernah bersabda: Permudahlah dan jangan mempersulit dan jadikan suasana yang tenteram jangan menakut-nakuti. (Shahih Muslim No.3264)

    3. Pengharaman berkhianat
    · Hadis riwayat Ibnu Umar ra., ia berkata:
    Rasulullah saw. bersabda: Apabila Allah telah mengumpulkan orang-orang yang terdahulu dan orang-orang yang kemudian pada hari kiamat, maka akan diangkatlah sebuah panji untuk setiap pengkhianat lalu dikatakan: Inilah pengkhianatan si fulan bin fulan. (Shahih Muslim No.3265)
    · Hadis riwayat Abdullah bin Mas`ud ra.:
    Dari Nabi saw. bahwa beliau bersabda: Untuk setiap orang yang berkhianat akan diberikan sebuah panji pada hari kiamat yang bertuliskan: Inilah pengkhianatan si fulan. (Shahih Muslim No.3268)
    · Hadis riwayat Anas ra., ia berkata:
    Rasulullah saw. bersabda: Untuk setiap orang yang berkhianat akan diberikan sebuah panji pengenal pada hari kiamat. (Shahih Muslim No.3270)

    4. Boleh bertipu-muslihat dalam perang
    · Hadis riwayat Jabir ra., ia berkata:
    Rasulullah saw. bersabda: Perang itu adalah tipu-muslihat. (Shahih Muslim No.3273)

    5. Makruh mengharap bertemu musuh dan perintah untuk bersabar jika bertemu
    · Hadis riwayat Abdullah bin Abu Aufa ra.:
    Dari Abu Nadhr, dari sepucuk surat yang ditulis oleh seorang lelaki kaum Aslam, yang termasuk sahabat Nabi saw. yang bernama Abdullah bin Abu Aufa. Kemudian ia mengirim surat kepada Umar bin Ubaidillah ketika berangkat menuju Haruriah untuk memberitahukan kepadanya bahwa Rasulullah saw. ketika bertemu dengan musuh, beliau menunggu sampai matahari condong ke arah barat, lalu beliau berdiri di tengah-tengah pasukan dan bersabda: Hai manusia sekalian! Janganlah kamu mengharapkan pertemuan dengan musuh dan mohonlah kesehatan kepada Allah. Namun apabila kamu bertemu dengan mereka, maka bersabarlah. Dan ketahuilah sesungguhnya surga itu berada di bawah bayang-bayang pedang. Nabi saw. melanjutkan: Ya Allah, Tuhan Yang menurunkan kitab Alquran, dan Tuhan Yang menjalankan awan serta Tuhan Yang mengalahkan pasukan-pasukan musuh, berikanlah mereka kekalahan serta berikanlah kami kemenangan!. (Shahih Muslim No.3276)

    6. Haram membunuh kaum wanita dan anak-anak kecil dalam perang
    · Hadis riwayat Abdullah bin Umar ra.:
    Bahwa seorang wanita didapati terbunuh dalam suatu peperangan yang diikuti Rasulullah saw. lalu beliau mengecam pembunuhan kaum wanita dan anak-anak kecil. (Shahih Muslim No.3279)

    7. Boleh membunuh kaum wanita dan anak-anak kecil dalam penyerangan di malam hari tanpa disengaja
    · Hadis riwayat Sha`ab bin Jatsamah ra., ia berkata:
    Rasulullah saw. ditanya tentang kaum wanita dan anak-anak kecil musyrikin yang diserang pada malam hari lalu sebagian kaum serta anak-anak keturunan mereka terbunuh. Beliau menjawab: Kaum wanita dan anak-anak itu adalah termasuk bagian dari mereka. (Shahih Muslim No.3281)

    8. Boleh menebang dan membakar pohon-pohon milik kaum kafir
    · Hadis riwayat Abdullah bin Umar ra.:
    Bahwa Rasulullah saw. pernah menebang dan membakar pohon milik Bani Nadhir yang berada di Buwairah. Di dalam hadisnya Qutaibah dan Ibnu Rumeh menambahkan: Kemudian Allah Taala menurunkan ayat: Apa saja yang kamu tebang dari pohon milik orang-orang kafir atau yang biarkan tumbuh berdiri di atas pokoknya, maka semua itu adalah dengan izin Allah, karena Dia hendak memberikan kehinaan kepada orang-orang fasik. (Shahih Muslim No.3284)

    9. Penghalalan harta rampasan perang khusus untuk umat Islam
    · Hadis riwayat Abu Hurairah ra., ia berkata:
    Rasulullah saw. bersabda: Seorang nabi pernah berperang, lalu ia berkata kepada kaumnya: Tidak boleh mengikutiku seorang lelaki yang sudah mempunyai istri sedangkan ia ingin menggaulinya namun ia belum juga menggaulinya. Tidak boleh juga bagi lelaki lain yang telah mendirikan bangunan namun belum membuat atapnya. Juga bagi lelaki lain yang telah membeli seekor kambing atau beberapa ekor unta bunting yang akan melahirkan sehingga ia sedang menantikan kelahirannya. Beliau melanjutkan: Lalu berangkatlah ia berperang, sampai ketika telah mendekati sebuah desa pada waktu menjelang salat Asar, maka berkatalah ia kepada matahari: Hai matahari! Kamu diperintah dan aku juga diperintah. Ya Allah! Tahanlah (peredaran) matahari itu sebentar saja agar aku dapat menyerang. Maka tertahanlah matahari sehingga Allah memberikan kemenangan kepadanya. Beliau melanjutkan: Kemudian mereka mengumpulkan harta hasil rampasan perang agar disambar dan dimakan api namun ternyata api itu tidak mau membakarnya. Nabi itu berkata: Di antara kalian masih ada yang berkhianat mengambil harta rampasan dengan diam-diam! Maka hendaklah satu orang dari setiap kabilah membaiatku! Mereka pun lalu segera membaiatnya. Namun ternyata tangan salah seorang yang membaiat melekat dengan tangan nabi itu, maka ia berkata lagi: Di antara kalian masih ada yang berkhianat mengambil harta rampasan dengan sembunyi, maka hendaklah kabilahmu (orang yang tangannya melekat) membaiatku! Lalu kabilahnya pun segera membaiat nabi itu. Kemudian ternyata tangan dua orang atau tiga orang pemuda masih melekat dengan tangan nabi itu, sehingga ia berkata lagi: Di antara kamu sekalian masih ada orang yang berkhianat mengambil harta rampasan secara sembunyi dan kamu sekalian juga telah berkhianat! Lalu mereka menyerahkan kepada nabi itu emas sebesar kepala sapi (yang telah mereka sembunyikan). Kemudian mereka meletakkan emas itu tertumpuk dengan harta rampasan tadi di tengah tanah lapang. Lalu datanglah api membakar habis semua harta rampasan itu. Beliau bersabda: Harta rampasan perang itu sama sekali tidak dihalalkan kepada satu umat pun sebelum kita. Hal itu karena Allah Taala mengetahui kelemahan serta kekurangan kita, maka Allah menghalalkannya untuk kita. (Shahih Muslim No.3287)

    10. Membagikan harta rampasan perang tambahan
    · Hadis riwayat Ibnu Umar ra., ia berkata:
    Nabi saw. pernah mengutus satu pasukan perang, di mana aku juga ikut di dalamnya, ke daerah Najed. Lalu mereka berhasil memperoleh harta rampasan berupa unta yang cukup banyak. Mereka semua mendapat bagian dua belas atau sebelas ekor unta dan masing-masing masih ditambah seekor lagi sebagai tambahan. (Shahih Muslim No.3290)
    · Hadis riwayat Ibnu Umar ra., ia berkata:
    Rasulullah saw. pernah membagikan harta rampasan kepada kami sebagai tambahan selain jatah kami dari seperlima harta rampasan, lalu aku memperoleh seekor unta tua. (Shahih Muslim No.3293)

    Kita akan bersambung pada entri yang akan datang... wassalam...
    Sumber :HR Muslim

    Saturday, February 12, 2011

    adik-adik dan kakaknya...


    Peranan seorang kakak atau abang adalah melindungi adik-adiknya... 

    kakak : (dengan nada yang kasar) adik cepat lah jalan tu, kita dah lambat nie.

    adik : (sembil mengheret begnya) kejaplah kakak adik penat nie, dah la berat beg nie, akak kita rehat jap leh 
              x?

    kakak : (sambil kembali keadiknya) adik... bagi akak bawa beg tu, tapi kita jalan terus ya nanti kita lambat
                 pula nak masuk kelas.

    adik : (sambil tersenyum) terima kasih kakak. ok jom la kita pergi...

    begitulah bertapa sayangnya seorang kakak kepada adiknya, sanggup buat apa sahaja demi adiknya. kita macam itu kah? apa yang kita dah lakukan untuk adik2 kita? saya sarankan renungkan kembali dan fikirkan apakah yang adik kita sedang buat sekarang?.

    saya menulis hal ini kerana ada sesuatu yang saya nampak masa makan tengahhari hari ini. bertapa sayangnya kakak kepada adiknya, apabila balik sekolah sanggup menggalas tiga buah beg, satu begnya dan dua beg dua orang adiknya yang pada masa itu dah nampak sangat kepenatan belajar disekolah. sanggup seorang kakak buat begitu demi adiknya. menitis air mata ini bila kenangkannya kembali. teringat akan adik2 saya yang jauh dimata tapi dekat dihati..

    saya juga nak berkongsi cerita dengan anda semua tentang saya dan adik saya nie. kami berbeza umur cuma dua tahun. dahulu masa kami kecil kemana saja saya ada pasti dia pun ada bersama dah x leh nak dipisahkan kami berdua. apa yang saya ada pasti dia pun ada juga. walaupun kami bukan dari keluarga yang kaya tapi alhamdulillah segala keperluan kami mencukupi. dan pada sautu hari berlaku satu peristiwa. adik saya nie kan mengekor jer kemana saya pergi. hari itu kami berada diumah nenek kami, kami bermain di rumah hadapan pada saya melintas tu adik saya tertinggal dibelakang dia melintas lambat sedikit tetapi nasibnya malang apabila ditimpa kemalangan kakinya patah. dia berada dihospital selama sebulan dan ayah yang mengjaganya. saya dan ibu berulang alik setiap hari kehospital, walaupun jarak yang jauh kami sanggup pergi kalau x saya dah x ada kawan. sebelum saya punyai kawan yang ramai adik sayalah kawan saya. saya sayang adik saya. begitu juga dengannya dan apabila saya dah mula masuk kesekolah dia juga ingin kesekolah. pada hari pertama saya masuk kesekolah ayah yang menghantar dan adik bersama ibu saya. ketika ibu sedang masak didapur adik kuar umah, nasiblah kawan ayah yang berjumpa dengannya dan kawan ayah bertanya kepadanya " adik nak kemana nie" tahu apa yang dijawapnya. "saya nak kesekolah abg" begitulah kuatnya ikatan kami berdua walaupun ketika itu adik saya dah bertambah lagi dua orang. selepas hari itu ayah menghantarnya kesekolah tadika. saya tidak pun pernah kesekolah tadika tapi terus ke darjah satu. tapi semua itu dah berlalu kami berada di haluan masing2, walaupun kami jarang berjumpa dia tetap adik saya selamanya bersama dua lagi adik saya. saya berjanji walau apa yang berlaku saya tetap akan menjaga mereka.


    inilah adik2 saya...

    tapi kita dapat melihat pada zaman sekarang entah mengapa adik beradik pun nak bergaduh. kita dah lalui bermacam macam bersama tapi bila dah besar masing2 dengan hal sendiri x ada yang nak bertegur sapa kalau nak jumpa pun masa hari raya tu pun dah susah bila kawin. silap2 masak mak ngan ayah mati baru nak berjumpa adik beradik balik.. tambah pula lepas tu berebut harta keluarga lagilah bergaduh besar pula. ish2 apa nak jadi ya.  bersamalah kita hindari pekara ini dari berlaku pada kita. berdoalah moga kita antara insan yang terhindar dari semua ini. kembalilah kita merenung masa lalu kita bersam adik beradik kita. fikir2kan.
    sampai disini dulu yer, sekian wassalam.
    jangan sampai berlaku perselisihan antara kita.

    Friday, February 11, 2011

    syair Habib Ali bin Muhammad Al-Habsyi



    Siapa tak menempuh jalan leluhurnya, pasti 'kan bingung dan sesat.
    Wahai para cucu Nabi, tempuhlah jalan mereka.

    Tempuhlah jalan lurus dan jauhilah segala bid’ah.
    Pergilah bersama yang mencintai dan mentaati Allah.

    Dalam beramal dan menahan diri, teladanilah mereka tapak demi tapak.
    Berkat para salafmu, kau 'kan mendapat banyak manfaat.

    Luas, agung dan mulia budi pekerti mereka.
    Dalam tariqahnya, takkan kau dapati perselisihan atau sengketa.

    Dengan penuh semangat, beramallah mereka dengan tulus.
    Meningkatlah kedudukan mereka, tinggi dan mulia.

    Tak mereka diamkan yang haus dalam kehausannya dan yang lapar dalam kelaparannya.
    Dengan pekerti luhur, mereka usahakan jalan ‘tuk mengatasinya.

    Dengan amal soleh, mereka muliakan masjid dan muka bumi.
    Bergegas menyambut seruan manusia yang mereka cintai dan taati.

    Iaitu sebaik-baiknya Nabi dan semulia-mulianya pemberi petunjuk dan dai.
    Ketika beliau berdakwah kepada mereka, mereka pun mendengarkannya sepenuh hati.

    Dengan semangat mereka berusaha ‘tuk segera meraih kedudukan mulia.
    Tanpa angin atau layar, perahu pun berangkat berkat mereka.

    Tetapi dengan inayah Allah perahu berlayar dengan taat, tak menentang.
    Anugerah Allah ini dikhususkan untuk mereka yang patuh, tak membangkang.

    Demikianlah ucapanku ini dan yang semisal ini selalu sedap di telinga.
    Dengarkan dan pahamilah syair ini, didalamnya terhimpun segalanya.

    Hiruplah keharuman ini, kerana ia tersebar di antara ahlinya.
    Ya Allah, aku datang ke hadiratMu dengan suatu maksud dan tujuan.

    Aku mengakui kelemahan, ketidaksempurnaan dan ketidakkuasaanku,
    maka sempurnakanlah kekuranganku kerana ‘ku memang tak sempurna.

    Tiada sandaran bagiku kecuali beliau yang keharuman namanya tersebar memenuhi alam semesta,
    sebaik-baiknya Nabi yang cahayanya meredupkan segala cahaya.

    (Diambil dari Ulama Hadramaut, Habib Umar Bin Hafiz, cetakan 1, penerbit Putera Riyadi Solo)

    keajaiban hati ciptaan ALLAH


    Tersedar ketika semua sahabat masih dibuai mimpi yang indah, mengharapkan hari yang mendatang lebih baik buat diri sendiri, selepas menunaikan kewajipan dengan ALLAH, entri ini menjadi pilihan sebelum membuat assingment untuk hari ini jumaat dihantar. pelik sungguh perangai manusia x dapat nak diduga setiap seorang hati manusia. sungguh ajaib ciptaanNya. hanya Dia sahaja tempat kita berserah, kerana Dia Maha Mengetahui segalanya.
    “Sungguh ajaib hakikat penciptaan hati ini. Kelajuan perjalanannya tidak terhitung lajunya dan ruang gerakannya tiada batas sempadan tempat. Bahkan bila jasad mati, hati terus hidup di alam Barzakh sehingga ke alam Akhirat.”
    Pernahkah kita terfikir ada suatu keajaiban di dalam diri kita yang kita sendiri tidak mampu mengawalnya? Ia diberi keupayaan untuk merasa senang dan susah. Ia juga sangat sensitif terhadap apa yang berlaku, yang didengar, dilihat dan dirasa. Dari sanalah ia menentukan sikap kita sama ada positif atau negatif. Yang peliknya, ia boleh bertukar-tukar rasa. Adakalanya dia rasa senang bila dipuji, rasa menderita apabila dikeji.
    Rasa riak dan megah pula timbul bila mendapat kelebihan dan kejayaan. Hairan dengan diri bila mampu buat sesuatu yang orang lain tidak mampu. Tapi tiba-tiba rasa rendah diri dan hina diri bila ada kekurangan. Rasa sombong dan angkuh apabila berkuasa dan memiliki ilmu lebih dari orang lain. Rasa marah bila dihina orang. Rasa tidak senang bila tengok orang lain dapat lebih. Berdendam pula bila ada orang menganiaya diri. Simpati dan belas kasihan bila melihat orang kesusahan. Rasa keluh kesah bila mendapat kesusahan dan ditimpa penyakit. Rasa terhutang budi dan berterima kasih kepada orang yang menolong kita. Rasa gerun bila berdepan dengan sesuatu yang menakutkan. Rasa jijik pula bila berdepan dengan benda-benda kotor. Itulah dia hati atau roh.
    Memang sungguh ajaib hakikat penciptaan hati ini. Kelajuan perjalanannya tidak terhitung lajunya dan ruang gerakannya tiada batas sempadan tempat. Bahkan bila jasad mati, hati terus hidup di alam Barzakh sehingga ke alam Akhirat. Hati atau rohlah yang akan menanggung azab dan nikmat yang dilakukan oleh jasad lahir semasa hidup di dunia.
    Tempat letaknya roh ini ialah di dalam hati jasmani. Hati manusia berbeza dengan hati haiwan. Hati manusiaboleh menerima perintah dan larangan dan dipanggil rohul amri. Manakala roh haiwantidak boleh menerima perintah dan larangan dipanggil rohul hayah.
    Yang ajaibnya, hati yang boleh beralih-alih rasa itu, ia sebenarnya boleh dirangsang oleh faktor-faktor luar. Perasaan ini pula akan mempengaruhi sikap lahir manusia. Kalau rasa baik, baiklah tindakannya dan kalau rasa jahat, maka jahatlah tindakannya. Dengan kebolehan inilah hati seolah-olah raja yang bertakhta di dalam diri manusia. Dialah bakal menentukan baik buruknya manusia. Namun ia ada penasihat iaitu akal. Sementara anggota-anggota lahir sebagai rakyat jelata yang sentiasa menurut perintahnya.
    Sepertimana yang berlaku di dalam sesebuah kerajaan, pasti ada sahaja musuh yang suka melihat sesuatu kerajaan itu kucar-kacir. Begitu juga di dalam diri manusia, nafsu dan syaitan merupakan musuh utama roh manusia. Begitulah rupanya struktur kerja yang berlaku di dalam diri manusia yang perlu difahami dan diberi perhatian.
    Kerana baik jahatnya seseorang manusia sangat bergantung kepada pengurusan yang ada di dalam diri manusia itu. Siapa yang mengabaikan hati, ertinya dia membiarkan dirinya berjalan di dalam keadaan yang gelap dan meraba-raba hingga menyebabkan banyak benda yang dilanggarnya. Kalau di dunia pun nasibnya belum tentu selamat apalagi kalau di Akhirat nanti.
    Sebab itu Allah memerintahkan supaya kita mendidik hati kita supaya sentiasa berlaku taat kepada-Nya sepertimana
    maksud firman-Nya:
    “Beruntunglah siapa yang membersihkan hatinya dan rugilah siapa yang mengotorinya.” (As Syams :9)
    “Pada hari itu, tidak berguna lagi harta dan anak-anak. Kecuali mereka yang pergi menghadap Allah dengan membawa hati yang selamat.” (Asy Syuara: 88-89)


    Bagaimana sepatutnya hati seorang mukmin itu?
    1. Sensitif dengan Tuhan.
    Merasa takut dan gerun dengan kekuasaan Allah. Allah boleh berbuat apa sahaja tanpa perlu berunding dengan manusia. Manusia terlalu lemah untuk menolak sebarang takdir Allah. Katalah berlaku banjir di suatu kawasan perumahan, kalaupun mereka yang tinggal di situ adalah golongan yang berharta dan mempunyai kuasa, tapi mampukah mereka mengalihkan banjir ke kawasan lain? Sudah tentu tidak mampu. Mereka mampu sekadar menyelamatkan diri, kalaupun belum terlewat. Begitulah bukti lemahnya manusia.
    2. Orang mukmin bila mendapat kejayaan, nikmat, kemudahan hidup, kelapangan hidup, hatinya terasa syukur kepada Allah.
    Dia merasakan semua itu pemberian Allah, bukan hasil usahanya. Kalaupun dia berusaha tapi bila Allah tidak izinkan, pasti dia tidak mampu melakukannya. Sebagai contoh, berapa ramai di kalangan tokoh-tokoh korporat yang dulunya menguasai perniagaan tapi terpaksa menanggung hutang yang banyak bila menghadapi kemelesetan ekonomi. Sebab itu bagi orang mukmin, kalau keuntungan dan nikmat diperolehi, dia merasa terhutang budi dan malu dengan Allah. Walaupun dirinya masih banyak melakukan dosa dan tidak membuat apa-apa bakti kepada Allah, namun Allah sudi lagi mengurniakan berbagai-bagai nikmat kepadanya.
    3. Jika terbuat dosa, sekalipun dosa kecil, apalagi kalau dosa besar, hatinya akan merasa resah gelisah, takut dan hilang ketenangan.
    Rasa menyesalnya bukan kepalang. Dia merasa bersalah dengan Tuhan. Bersungguh-sungguh dia meminta ampun kepada Tuhan. Bukan sahaja matanya menangis, hatinya pun turut menangis sama mengenangkan kejahatan yang dilakukan. Yang paling ditakutinya bila dosa tidak terampun, bermaksud tentulah Allah tidak redha kepadanya. Tanpa keredhaan Allah hilanglah bahagia di dunia lebih-lebih lagi di Akhirat.
    4. Hati orang mukmin sentiasa rasa di awasi Tuhan.
    Allah mendengar, melihat, mengetahui apa sahaja yang dilakukan setiap detik, setiap masa dan ketika. Semua manusia tidak terlepas dari pengawasan-Nya. Kerana itu, orang mukmin sangat menjaga hukum dan perintah Allah walaupun berhadapan dengan keinginan nafsu yang sedang memuncak.
    5. Kalau diuji oleh Tuhan, hati orang mukmin sabar dan redha. Bahkan tenang dengan ujian dan kesusahan hidup.
    Dia bersangka baik dengan Allah bahawa ujian adalah untuk penghapusan dosa atau peningkatan darjat di sisi Tuhan. Kalau diuji dia tidak pun melatah, marah-marah, keluh kesah, apalagi merungut-rungut dan mengungkit-ungkit. Sekalipun difitnah, ditohmah, dihina, disakiti, atau ditimpa bencana alam, dia sedar kesemuanya merupakan ujian dari Allah dan Allah tidak bermaksud untukmenyusahkan hamba-Nya melainkan ada hikmah di sebalik kejadian tersebut.
    6. Hati orang mukmin sangat merendah diri dengan Tuhan.
    Dari setitis air mani yang hina, manusia terlalu lemah dan tiada kuasa apa-apa yang boleh dilakukannya kalau bukan dengan kehendak Allah. Setiap detik manusia memerlukan Tuhan di dalam hidupnya.
    7. Sentiasa terkenang nikmat-nikmat Allah yang terlalu banyak yang belum pun sempat di hitung, Allah tambah lagi nikmat-Nya.
    Nikmat ilmu, nafas, akal, air, makanan, harta, anak isteri, bumi, langit, haiwan, tumbuhan dan seluruh alam semesta yang tidak pernah kita minta. Allah jadikan kesemuanya itu untuk keperluan manusia. Berapa banyak nikmat yang tidak kita minta dan belum pun kita syukuri telah Allah berikan.
    Justeru itu sepatutnya kita malu bila mendesak-desak Tuhan supaya kabulkan permintaan kita yang belum Dia tunaikan. Begitulah Maha Baiknya Tuhan yang setiap detik memberi nikmat tanpa meminta kita membalasnya.
    Begitulah beberapa ciri hati orang mukmin yang sepatutnya kita rasakan. Hati yang dapat merasakan perkara-perkara di ataslah hati yang membawa keikhlasan, kejujuran, kasih sayang dan harmoni di dalam masyarakat. Akhirnya dari hati inilah yang akan membuahkan keamanan, kedamaian dan kebahagiaan yang diidam-idamkan. Tetapi kalau di dalam hati penuh dengan sifat hasad dengki, pemarah, tidak boleh berlapang dada, sombong, iri hati, salah menyalahkan orang lain dan berbagai-bagai lagi sifat yang negatif, mustahil akan melahirkan masyarakat yang harmoni. Justeru itu mari kita sama-sama membina hati yang baik agar segala masalah yang kronik dapat diselesaikan dengan segera.


    Thursday, February 10, 2011

    ISLAM 4 ALL

    berbahagia dan bersyukurlah kita karena Allah menciptakan kita sebagai muslim. ertinya, kita mendapatkan jaminan dari Allah Swt untuk mendapatkan keselamatan hidup baik di dunia maupun di akhirat. 
    Keselamatan hidup di dunia dan di akhirat akan Allah berikan muda jika kita memang benar-benar menjalankan syariat Allah Swt. Sesuai dengan nama Islam itu sendiri, 
    kesempurnaan iman kita adalah tunduk, berserah diri, menjalankan hukum-hukum Allah Swt. Dengan demikian, tidak ada satu pun yang mampu mengalahkan ketinggian Islam, Al Islam ya’lua walaa yu’laa alaihi.
    Kita sebagai umat Islam harus meyakini bahwa Islam adalah agama yang syamil. Agama yang di dalamnya terdapat kesempurnaan. Ketika kita memproklamasikan diri sebagai muslim, kita harus berupaya sepenuh jiwa dan raga untuk melaksanakannya dengan menyeluruh, tidak setengah-setengah (juz’iyah). 
    Seorang muslim tidak boleh mengambil sebagaian dan menolak sebagian. Pemahaman seperti itu adalah pemahaman yang keliru. Hal ini bisa kita baca dalam Q.S. 2 : 208 yang berbunyi:
    يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُواْ ادْخُلُواْ فِي السِّلْمِ كَآفَّةً وَلاَ تَتَّبِعُواْ خُطُوَاتِ الشَّيْطَانِ إِنَّهُ لَكُمْ عَدُوٌّ مُّبِينٌ

    ertinya,”Wahai orang-orang yang beriman! Masuklah ke dalam Islam secara keseluruhan dan janganlah kamu ikuti langkah-langkah setan. Sungguh, ia musuh yang nyata bagimu.”
    Kesempurnaan yang tercipta dalam Islam adalah kesempurnaan dalam:
    1. Waktu
    2. Minhaj
    3. Tempat
    1. Kesempurnaan dalam waktu
    Islam dibawa oleh para nabi kita, dari nabi Adam hingga nabi Muhammad Saw. Risalah yang dibawa adalah risalah yang sama, risalah yang satu iaitu Islam. Allah berfirman,
    وَمَا أَرْسَلْنَاكَ إِلَّا رَحْمَةً لِّلْعَالَمِينَ
    [21:107] "Dan tiadalah Kami mengutus kamu, melainkan untuk (menjadi) rahmat bagi semesta alam."
    Islam yang dibawa para nabi secara umum dirisalahkan kepada kaumnya. Misalnya Nabi Nuh membawa risalah Islam untuk kaum tsamud, nabi Luth untuk kaum Sodom, dan sebagainya. Sementara itu, Nabi Muhammad sebagai penutup para nabi menyempurnakan tersebarnya Islam dan dirisalahkan untuk seluruh umat manusia di muka bumi ini dari dulu hingga kiamat tiba.
    Allah berfirman,
    مَّا كَانَ مُحَمَّدٌ أَبَا أَحَدٍ مِّن رِّجَالِكُمْ وَلَكِن رَّسُولَ اللَّهِ وَخَاتَمَ النَّبِيِّينَ وَكَانَ اللَّهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيماً
    [33:40] "Muhammad itu sekali-kali bukanlah bapak dari seorang laki-laki di antara kamu, tetapi dia adalah Rasulullah dan penutup nabi-nabi. Dan adalah Allah Maha Mengetahui segala sesuatu".

    2. Kesempurnaan minhaj
    Islam itu ibarat sebuah bangunan. Bagian yang satu melengkapi bangunan yang lain hingga menjadi sebuah bangunan yang kukuh.
    Asas dari Islam adalah akidah yang kuat. Hal ini erat hubungannya dengan rukun iman.  Oleh karena itu, seorang muslim yang kaffah adalah yang menempatkan akidah sebagai asasnya. Dengan kata lain, profil pertama kali yang harus dimiliki oleh seorang muslim adalah salimul aqidah, yakni akidah yang selamat. Sehebat apa pun ia beramal dalam kehidupan sehari-hari, tanpa akidah yang selamat, amal yang dilakukannya menjadi sia-sia.
    Bangunan Islam adalah ibadah. Yakni, rukun Islam. Kita menjadi muslim saat kita membuat bangunan ini. Kita shalat dengan shalat yang benar, yaitu mendirikan shalat bukan hanya menjalankan shalat. Kita saum dengan hanya mengharap rida Allah, kita berzakat, berhaji. Selain ibadah, bangunan islam yang kedua adalah akhlak. Artinya, beribadah kepada Allah tidaklah cukup. Seorang muslim pun harus mempunyai akhlak yang baik dan mulia, baik kepada Allah Swt, manusia, dan juga kepada alam yang telah Allah ciptakan untuk kehidupan kita di muka bumi ini.
    Penyokong atau penguat dalam kesempurnaan minhaj ini adalah jihad dan dakwah (amar makruf nahi munkar). Ayat-ayat Allah yang berkenaan dengan jihada dan dakwah adalah sebagai berikut:

    Q.S. 29 : 6
    وَمَن جَاهَدَ فَإِنَّمَا يُجَاهِدُ لِنَفْسِهِ إِنَّ اللَّهَ لَغَنِيٌّ عَنِ الْعَالَمِينَ
    [29:6] Dan barangsiapa yang berjihad, maka sesungguhnya jihadnya itu adalah untuk dirinya sendiri. Sesungguhnya Allah benar-benar Maha Kaya (tidak memerlukan sesuatu) dari semesta alam
    Q.S. 29 : 31
    وَالَّذِينَ جَاهَدُوا فِينَا لَنَهْدِيَنَّهُمْ سُبُلَنَا وَإِنَّ اللَّهَ لَمَعَ الْمُحْسِنِينَ
    [29:69] Dan orang-orang yang berjihad untuk (mencari keridhaan) Kami, benar-benar akan Kami tunjukkan kepada mereka jalan-jalan Kami. Dan sesungguhnya Allah benar-benar beserta orang-orang yang berbuat baik
    Q.S. 16 : 125

    ادْعُ إِلِى سَبِيلِ رَبِّكَ بِالْحِكْمَةِ وَالْمَوْعِظَةِ الْحَسَنَةِ وَجَادِلْهُم بِالَّتِي هِيَ أَحْسَنُ إِنَّ رَبَّكَ هُوَ أَعْلَمُ بِمَن ضَلَّ عَن سَبِيلِهِ وَهُوَ أَعْلَمُ بِالْمُهْتَدِينَ
    [16:125] Serulah (manusia) kepada jalan Tuhan-mu dengan hikmah dan pelajaran yang baik dan bantahlah mereka dengan cara yang baik. Sesungguhnya Tuhanmu Dialah yang lebih mengetahui tentang siapa yang tersesat dari jalan-Nya dan Dialah yang lebih mengetahui orang-orang yang mendapat petunjuk.

    3. Sempurna dalam tempat
    Islam hanya mempunyai satu pencipta, yaitu Allah Swt. Allahlah yang menciptakan alam beserta isinya. Segenap makhluk yang berada di muka bumi ini baik yang tampak maupun tidak tampak sudah seharusnya menyerahkan dirinya kepada Allah Swt. Kasih sayang Allah lah yang menyebabkan kita sebagai muslim. Dan sudah tentu, manakala kita benar-benar menjalankan Islam, kita akan mendapatkan keberuntungan yang nyata, yakni bahagia di dunia dan akhirat.
    Allah berfirman,
    وَإِلَـهُكُمْ إِلَهٌ وَاحِدٌ لاَّ إِلَهَ إِلاَّ هُوَ الرَّحْمَنُ الرَّحِيمُ
    [2:163] Dan Tuhanmu adalah Tuhan Yang Maha Esa; tidak ada Tuhan melainkan Dia Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang.
    إِنَّ فِي خَلْقِ السَّمَاوَاتِ وَالأَرْضِ وَاخْتِلاَفِ اللَّيْلِ وَالنَّهَارِ وَالْفُلْكِ الَّتِي تَجْرِي فِي الْبَحْرِ بِمَا يَنفَعُ النَّاسَ وَمَا أَنزَلَ اللّهُ مِنَ السَّمَاءِ مِن مَّاء فَأَحْيَا بِهِ الأرْضَ بَعْدَ مَوْتِهَا وَبَثَّ فِيهَا مِن كُلِّ دَآبَّةٍ وَتَصْرِيفِ الرِّيَاحِ وَالسَّحَابِ الْمُسَخِّرِ بَيْنَ السَّمَاء وَالأَرْضِ لآيَاتٍ لِّقَوْمٍ يَعْقِلُونَ
    [2:164] Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, silih bergantinya malam dan siang, bahtera yang berlayar di laut membawa apa yang berguna bagi manusia, dan apa yang Allah turunkan dari langit berupa air, lalu dengan air itu Dia hidupkan bumi sesudah mati (kering)-nya dan Dia sebarkan di bumi itu segala jenis hewan, dan pengisaran angin dan awan yang dikendalikan antara langit dan bumi; sungguh (terdapat) tanda-tanda (keesaan dan kebesaran Allah) bagi kaum yang memikirkan.
    Semoga Allah Swt menetapkan kita sebagai pribadi muslim yang benar-benar istiqomah menjalankan suruhanNya. Hanya umat yang taatlah yang akan mendapatkan keselamatan dunia dan akhirat.  Wallahualam bishawab.

    BEKAM


    duk saja2 nie x tahu nak tulis pasal apa. tetiba ternampak bekas bekam, teringin la pula nak tulis pasal bekam nie. Rawatan bekam di dalam Islam sudah terkenal sejak 1400 tahun yang dahulu. Rasulullah pun mengamalkan bekam ini. serba sedikitlah apa yang saya tahu saya akan kongsikan bersama anda semua. Khasiatnya begitu banyak sekali untuk merawat penyakit.Di antara penyakit-penyakit yang boleh dirawat seperti:

    1.Migrain/Sakit Kepala/Pening

    2.Darah Tinggi/Hypertension

    3.Gaout/Uric asid tinggi

    4.Alergi/Gatal-gatal badan

    5.Kencing Manis/Diabetes

    6.Sakit Badan/Sakit pinggang /Kebas-kebas badan

    7.Sakit Saraf

    Di dalam kitab At-TibbunNabawiy oleh Imam Ibnu Qayyum Al-Jauziyah ada menukilkan satu Hadist Nabi S.A.W yang Mafhumnya:

    خير ما تدا ؤيتم به الحجا مه

    "Sebaik-baik pengubatan yang kamu gunakan adalah dengan berbekam" (Riwayat Bukhari & Muslim)

    Secara saintifik dalam ilmu perubatan moden penyakit di dalam tubuh berpunca dari makanan yang telah melebihi kadar yang seimbang.Makanan ini pula akan dicernakan di dalam perut.Kapilari-kapilari dari perut pula akan menyerap zat-zat yang berguna dan menjadi nutrien dalam darah.Sisa-sisa dari proses pencernaan pula akan dibuang dari tubuh badan sebagai najis,air kencing dan perpeluhan dari seluruh tubuh badan.Darah yang mengandungi nutrien pula akan mengalir melalui semua organ-organ dalam tubuh badan seperti hati,paru-paru,jantung,kelenjar-kelenjar,otak,organ pencernaan,ginjal,organ pembiakan dan lain-lain lagi di dalam tubuh badan manusia.

    Darah juga akan mengambil bahan-bahan buangan dalam darah dan mengangkutnya ke paru-paru,ginjal dan kulit untuk dikeluarkan dari tubuh badan manusia.Kegagalan pengeluaran bahan buangan dari darah melalui sistem perpeluhan akan menyebabkan darah yang bertoksid terperangkap 3mm hingga 4mm di bawah permukaan kulit diseluruh tubuh badan manusia.

    Oleh yang demikian untuk mengeluarkan darah yang bertoksid itu Nabi S.A.W telah mengajarkan kepada ummatnya dengan berBEKAM.

    Terdapat 2 jenis bekam

    1.Bekam Kering/Angin - Pembekaman dibuat pada tubuh badan tanpa sayatan .Darah kotor tidak keluar dari permukaan kulit cuma angin dan air sahaja yang keluar dari badan.   

    2.Bekam Basah/Darah - Pembekaman dibuat dengan sayatan,darah kotor,air dan angin akan keluar dari permukaan kulit.Tubuh badan akan terasa lebih segar dan cergas.

    Berbekam Para Sahabat ketika berpuasa

    Al-Hafiz menerangkan dalam kitab Al-Fath:Jumhur para ulama megatakan bahawa puasa tidak batal dengan berbekam dengan syarat badan yang kuat untuk dibekam.Bila badan menjadi lemah lalu pitam dan muntah maka batallah puasa.

    Sandaran Hadith:Dalam Shahih Bukhari bab kitabus saum,disebutkan:Bakir berkata dari Ummu 'Alqomah R.Anha ,"Dahulu kami pernah berbekam di hadapan 'Aisyah R.Anha bersama anak-anak saudara 'Aisyah maka kami tidak dilarang oleh beliau sedangkan saat itu kami sedang berpuasa".Kejadian ini telah berlaku dirumah 'Aisyah sendiri selepas kewafatan Rasullullah S.A.W

    p/s : kat sini nak juga la promosi bekam dengan saya.
    siapa area melaka nak berbekam jumpa lah dengan saya. tinggal jer comen dekat sini.. x mahal harga berpatutan.

    Monday, February 7, 2011

    perJaLanAN

    tepat jam 9.30 pg
    aku meninggalkan bandar ini



    dengan menaiki bas ekspress MOON STAR



    aku beli sebenarnya tiket bas PERSADA


    x per la,
    aku bersangka baik
    maybe bas ini rosak..
    aku pun mcm biasa la
    dari pendang terus ker kota, guar, gurun dan terus ke sungai petani
    pemandangan padi cukup membuatkan aku rasa malasnya nak pulang ke Melaka




    apa bila sampai di kota ini




    Sg Petani..

    baqu lah aku tahu yang aku nie naik bas tambahan...
    disinilah bermulanya episod duka yang panjang aku nie...
    aku kena tunggu di sini dari pukul 11 hingga pukul 1 tgh hari
    untuk penumpang penuh




    
    tepat pukul 1 baqulah bas aku nie bergerak meninggalkan sungai petani
    dan negeri

    yang penuh kenangan bagi aku nie...
    alkisahlah bermula
    tahu kan minggu nie kita ada sambut
    makan dengan itu jalan pun berginilah suasananya






    aku pun terpaksalah bersabaq.
    dengan keadaan mcm ini.
    mcm2 altenatif yg drebar bas nie ambil la
    tapi tetap jam juga
    aku yang dalam hati nie nak meletup sangat dah
    alkisahnya kerana hal ini pun berlaku time mcm nie
    suasana dalam bas tu



    mcm mana lah dalam hati aku nie x membuak2 maki orang..
    dah la satu hal tu..
    hal lain dia x berhenti palk kat mana2 direct jer..
    nak berhenti mcm mana
    sampai jer RnR
    mcm nie lah suasananya

    sampai pukul 8 malm pun aku masih dinegeri perak...
    bosan tahap gaban aku duk dalam bas tu
    x tau nak buat apa
    semua mamber aku dalam fon aku mesej
    sampai ada yg x pernah aku mesej pun aku mesej
    diaorang tya siapa nie??
    hahahhaha
    drebar n bas tu x yah tahu la
    dah penat aku maki...
    sian diaorang
    tepat jam 10.30mlm bas nie sampai ke tempat nie

    aku yang sepatutnya meneruskan perjalanan ke Melaka
    tanpa berfikir panjang turun jer dekat hentian duta nie...
    malas dah aku nak tgok bas n dreba bas tu...
    dan aku terus ambil bas ke......


    p/s : nak tahu sambungannya kita sambung esook la yer. nak tidur dah nie k. assalamualaikum
    
    Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...
    Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...